
RUKUN ISLAM
1. Membaca 2 kalimat syahadat

2. Mendirikan Shalat Wajib (Fardlu)
Shalat fardlu ada 5 (Subuh, Duhur, Ashar, Magrib, Isya) yang kelimanya wajib didirikan oleh orang islam. Hukum dari shalat 5 waktu ini adalah Fardlu/Wajib (Jika dilakukan dapat pahala, jika ditinggalkan maka berdosa, artinya harus dilakukan). Pada hari Jumat, seorang muslimat tetap shalat duhur, namun seorang muslim diganti dengan shalat jumat (pengganti solat duhur). Lebih lengkap tentang shalat fardlu SINI.
Puasa adalah menahan diri dari makan dan minum serta segala perbuatan yang bisa membatalkan puasa, mulai dari terbit fajar hinggalah terbenam matahari. Setahun sekali, umat islam di wajibkan berpuasa sebulan penuh, yaitu di bulan Ramadhan, yang di dalamnya ada tujuan mengembalikan manusia ke fitrah (keawalnya yaitu sebagai manusia ber-Ruh dari Allah yang tentunya mewarisi sifat-sifat Allah) untuk menyambut datangnya hari Fitrah di akhir Ramadhan yaitu hari raya umat muslim sedunia Idul Fitri. Detail mengenai puasa SINI
4. Membayar Zakat
Zakat adalah jumlah harta tertentu yang wajib dikeluarkan oleh orang yang beragama Islam dan diberikan kepada golongan yang berhak menerimanya (fakir miskin dan sebagainya) menurut ketentuan yang telah ditetapkan. Detailnya
5. Haji (bila mampu)
Menunaikan ibadah haji adalah bentuk ritual tahunan yang dilaksanakan kaum muslim sedunia yang mampu (material, fisik, dan keilmuan) dengan berkunjung dan melaksanakan beberapa kegiatan di beberapa tempat di Arab Saudi pada suatu waktu yang dikenal sebagai musim haji(bulan Zulhijah). Waktu pelaksanaan haji ditentukan, sedangkan umroh bisa sewaktu-waktu. Lengkapnya
RUKUN IMAN
1. IMAN KEPADA ALLAH
Meyakini melalui pikiran, hati, dan tindakan bahwa Allah SWT adalah Tuhan yang esa (satu) tidak berayah, tidak beribu, tidak beranak, tidak bersepupu atau bertetangga. Dan tidak pula disekutukan, dipertemankan, disejajarkan, disamakan, disetingkatkan, atau diapapunkan dengan suatu apapun. Sebagai umat muslim yang beriman pada Allah, tentunya harus bertakwa kepada Allah yaitu menjalankan segala perintah dan menjauhi semua larangan-Nya, yang kesemuanya telah dijelaskan secara lengkap dan bersifat sepanjang masa dalam Al-Quran. DETAIL
2. IMAN KEPADA MALAIKAT
Malaikat adalah makhluk ciptaan Allah selain manusia dan setan. Malaikat diciptakan dari nur / cahaya yang tujuan penciptaannya memang sebagai psuruh Allah. Berdasar tujuan penciptaannya maka Allah tidak memberinya nafsu, fikiran, keinginan seperti manusia. Malaikat bersifat statis, hanya tau apabila diberitahu oleh Allah SWT. Namun sebagai umat muslim, diwajibkan meyakini bahwa malaikat itu ada, sebagai pesuruh Allah. Sebagai contoh peran malaikat adalah menyampaikan wahyu Allah kepada para nabi, mencatat amal baik/buruk umat manusia, membagikan rizki dll. DETAIL
3. IMAN KEPADA ALQURAN
Al-Quran adalah wahyu yang diberikan Allah kepada Muhammad SAW melalui malaikat Jibril, yang digunakan sebagai acuan hidup bagi muslimin & muslimat. Sebagai orang islam yang bener-bener memeluk islam, diwajibkan meyakini dengan kesungguhan jiwa raga, kebenaran Al-Quran sebagai kitab yang berisi ajaran islam yang sifatnya universal sepanjang masa (Rahmatan lil alamin), juga sebagai kitab suci terakhir yang original asli dan official dari Allah SWT yang disampaikan melalui nabi/rosul terakhirnya yang juga sepanjang masa junjungan besar Rosululloh Muhammad SAW. DETAIL
4. IMAN KEPADA NABI & ROSUL
Meyakini dengan jiwa raga, bahwa nabi dan rosul Allah itu benar-benar ada, dan menyampaikan wahyu Alah kepada manusia. Rosul itu juga nabi, tapi nabi belum tentu rosul. Ada 25 nabi dikenal dalam islam, dimulai dengan nabi pertama dan manusia pertama ADAM AS, berakhir dengan Rosululloh yaitu nabi/rosul terakhir yang melengkapi ajaran-ajaran nabi sebelumnya dengan wahyu dari Allah yaitu ISLAM yang merupakan ajaran bagi seluruh alam dan sepanjang masa. Artinya, tidak aka nada lagi ajaran agama atau kitab suci apapun setelah Islam. Umat Islam wajib jib jib meyakini hal tersebut. DETAIL
5. IMAN KEPADA HARI KIAMAT
Kita hidup hanya sekali bla bla bla. Itu adalah ungkapan salah kaprah orang-orang yang mengesampingkan kehidupan yang sebenarnya, yaitu kehidupan akhirat yang merupakan kehidupan abadi. Seorang umat islam harus meyakini setuju sehati sejiwa seraga seiya sekata, bahwa hari akhir / kiamat itu benar-benar akan terjadi. Hari dimana manusia akan dibangkitkan kembali dari kematiannya, dan akan mempertanggungjawabkan setiap perbuatannya selama hidup di dunia. Di sana manusia akan di hisab / dihitung amal baik dan buruknya, Allah akan menentukan siapa yang akan diangkat disurga dan hidup kekal didalamnya yang dibawahnya mengalir anak-anak sungai dan juga ditemani banyak bidadari yang selengdangnya saja lebih menakjubkan daripada keindahan duniawi apapun. Allah juga akan menentukan siapa yang berhak tinggal di neraka bersama kurowo-kurowonya, dan akan mendapatkan siksaan yang sesungguhnya di sana untuk waktu yang sangat lama, sebelum diangkat ke surga juga. Sungguh Allah maha pemaaf dan maha penyayang, namun kebanyakan orang mengingkari.
6. IMAN KEPADA QADA & QADAR
Meyakini dengan kesungguhan hati adanya Qada-Qadar. Qada dan Qadar adalah dua hal yang sama jika penggunaannya terpisah, dan berbeda bila disatukan. Jadi di sini Qada dan Qadar berbeda. Qada berarti ketetapan Tuhan terhadap makhluk-Nya termasuk penciptaan, peniadaan, juga perubahan yang akan terjadi. Artinya setiap makhluk hidup yang diciptakan, ditetapkan tentang apa kapan dimana bagaimana siapa dan mengapa mengenai kehidupan, kematian dan perubahan di dalamnya. Ini semua diyakini untuk menambah ketakwaan bahwa semua terjadi karena kuasa Allah yang maha kuasa. Sedangkan Qadar, walaupun maknanya mirip dengan Qada, namun Qadar bermakna sesuatu yang telah ditentukan Allah sejak zaman azali yang dituangkan dalam kitab Lauhul Mahfudz yang mencakup sekenario penuh kehidupan suatu makhluk, termasuk segala perubahan yang akan terjadi.
- Get link
- X
- Other Apps
Labels
Beribadah
Labels:
Beribadah
- Get link
- X
- Other Apps
Comments
Post a Comment