Menurut Bahasa , Ghazwul fikri berasal dari kata ghazw ul dan al-fikr, yang secara harfiah dapat diartikan “Perang Pemikiran”. Maksudnya ialah upaya-upaya gencar pihak musuh-musuh Allah untuk meracuni pikiran umat Islam agar jauh dari Islamnya, lalu akhirnya membenci Islam. Menurut Istilah , Ghazwul Fikri adalah penyerangan dengan berbagai cara terhadap pemikiran umat islam guna merubah apa yang ada didalamnya sehingga tidak lagi bisa mengeluarkan darinya hal – hal yang benar karena telah tercampur aduk dengan hal – hal yang tidak islami. Ghazwul Fikri sudah ada setua umur manusia, makhluk yang pertama kali melakukannya adalah iblis laknatullah ketika berkata kepada Adam AS. “ Sesungguhnya Allah melarang kalian memakan buah ini supaya kalian berdua tidak menjadi malaikat dan tidak dapat hidup abadi. “ (Q.S.Al – A’Raaf:20) Tujuan dilakukan Ghazwul Fikri agar kaum muslimin menjadi condong sedikit terhadap gaya, perilaku dan pola pikir barat. Firman A...
BANDUNG (voa-islam.com) – Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) MUI, Ustadz Bachtiar Nasir mengatakan, latar belakang Gerakan Subuh Berjamaah bukan program murni GNPF MUI, akan tetapi usulan dari umat. Ia menjelaskan, Gerakan Subuh Berjamaah pertama yang digelar serentak di sejumlah daerah di Indonesia pada Senin (12/12/2016) itu dicetuskan berdasarkan permintaan umat Islam yang sudah viral. “GNPF MUI itu tidak punya program, program GNPF MUI itu semuanya adalah apa yang menjadi usulan umat dan itu viral biasanya. Kita tebak dalam tempo2-3 hari masih bertengger, itu sudah menjadi keinginan bersama setidaknya di angka 65%,” jelasnya dalam konferensi pers di Masjid Pusdai Jabar, Ahad (12/12/2016). Gerakan itu merupakan usulan umat pertama yang viral setelah aksi 411 dan menjelang aksi 212 (Aksi Bela Islam III). Meskipun ada usulan lainnya seperti aksi lempar jumroh, aksi boykot stasiun TV, produk roti dan minimarket, namun gerakan Subuh Berjamaah dinilai sebagai agenda yang p...